Uji coba Skywalk Kebayoran yang menghubungkan Halte Transjakarta Velbak dengan Stasiun Kereta Kebayoran telah dimanfaatkan banyak warga.

Tempatnya nyaman, meski panjang tidak berasa jalan kakinya

Muhammad Doni Alamsyah (25) misalnya, warga Cilandak ini mengaku senang dengan beroperasinya jembatan terpanjang di Jakarta itu.

Menurut Doni, dengan beroperasinya Skywalk Kebayoran ini, selain mempermudah akses juga membuat lebih nyaman. Sebab, dirinya tidak khawatir kehujanan dan kepanasan.

"Tadi saya dari Tanah Abang mau ke Cilandak, senang ini sudah beroperasi jadi kalau hujan tidak takut hujan begitu juga kalau kepanasan. Tempatnya nyaman, meski panjang tidak berasa jalan kakinya," tuturnya.

Hal serupa diutarakan Istiana Ayu Okta (35). Warga Ciledug ini mengaku setiap hari menggunakan Bus Transjakarta dan Kereta Commuter untuk menuju tempat kerja di dekat Stasiun Manggarai.

"Benar-benar nyaman, dari Halte Velbak langsung menuju sini, udah gak ribet lagi. Biasanya lewat bawah, saya terus naik tangga lagi untuk masuk ke Stasiun Kebayoran," bebernya.

Sementara itu salah satu pegawai rumah makanan di Stasiun Kebayoran, Amin Prasetyo (23) berharap, adanya Skywalk Kebayoran ini semakin banyak penumpang yang memanfaatkan Stasiun Kebayoran, sehingga dapat menguntungkan penjualan pedagang.

"Kalau banyak orang, harapan saya jualan ramai juga di sini," pungkasnya.

Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga telah merampungkan pembangunan Skywalk Kebayoran sepanjang 450 meter.

Pembangunan yang dimulai 23 Maret 2022 dan selesai 30 November 2022 ini, diklaim menjadi jembatan terpanjang di Jakarta mengalahkan Skywalk Poins Square di Lebak Bulus

Uji coba Skywalk Kebayoran  berlangsung Sabtu (21/1) hingga Senin (23/1) mendatang. Rencananya akan diresmikan, Selasa (24/1) nanti.